Menu

Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu

Aug
14
2021
by : pirma. Posted in : Bandung Utara, Wisata

Gunung Tangkuban Perahu merupakan salah satu gunung yang aktif yang terletak di Jawa Barat tepatnya di Lembang, Bandung Utara. Legenda Gunung Tangkuban Perahu sebenarnya cukup terkenal, yaitu tentang Sangkuriang.

Diceritakan bahwa raja Sungging Perbangkara mempunyai seorang bayi cantik yang diberi nama Dayang Sumbi alias Rarasati. Karena kecantikan Dayang sumbi, banyak raja-raja saling berperang untuk mendapatkan hatinya. Atas permintaannya sendiri Dayang Sumbi mengasingkan diri disebuah bukit ditemani seekor anjing jantan yaitu Si Tumang, ketika sedang asyik bertenun, kain terjatuh kebawah. Dayang Sumbi karena merasa malas, terlontar ucapan tanpa dipikir dulu, dia berjanji siapa pun yang mengambilkan torak terjatuh bila berjenis kelamin laki-laki, akan dijadikan suaminya. Setelah mereka menikah, kemudian Dayang Sumbi mempunyai anak laki-laki yang diberi nama Sangkuriang.

Ketika Sangkuriang berburu di dalam hutan di suruhnya si Tumang untuk mengejar babi betina Wayungyang. Karena si Tumang tidak menurut, lalu dibunuhnya. Hati si Tumang oleh Sangkuriang diberikan kepada Dayang Sumbi, lalu dimasak dan dimakannya. Setelah Dayang Sumbi mengetahui bahwa yang dimakannya adalah hati si Tumang, kemarahannya pun memuncak serta merta kepala Sangkuriang dipukul dengan senduk yang tebuat dari tempurung kelapa sehingga luka.

Sangkuriang pergi mengembara setelah sekian lama berjalan kearah timur akhirnya sampailah diarah barat lagi dan tanpa sadar telah tiba kembali di tempat Dayang Sumbi, tempat ibunya berada. Sangkuriang tidak mengenal bahwa putri cantik yang ditemukannya adalah Dayang Sumbi ibunya. Terjadilah kisah kasih diantara kedua insan itu. Tanpa sengaja Dayang Sumbi mengetahui bahwa Sangkuriang adalah putranya, dengan tanda luka di kepalanya.

Walau demikian Sangkuriang tetap memaksa untuk menikahinya. Dayang Sumbi meminta agar Sangkuriang membuatkan perahu dan telaga (danau) dalam waktu semalam dengan membendung sungai Citarum, Sangkuriang.menyanggupinya. Maka dibuatlah perahu dari sebuah pohon yang tumbuh diarah timur, tunggul atau pokok pohon itu berubah menjadi gunung ukit Tanggul. Rantingnya ditumpukkan di sebelah barat dan menjadi Gunung Burangrang.. dengan bantuan para guriang, bendungan pun hampir selesai di kerjakan. Tetapi Dayang Sumbi bermohon kepada Sang Yang Tunggal agar maksud Sangkuriang tidak terwujud Dayang Sumbi menyebarkan irisan boeh raring (kain putih hasil tenunannya), ketika itu pula fajar pun merekah di ufuk timur.

Sangkuriang menjadi gusar, di puncak kemarahannya, bendungan yang berada di Sanghyang Tikoro dijebolnya, sambut aliran sungai Citarum dilemparkannya kearah timur dan menjelma menjadi Gunung Manglayang. Air Talaga Bandung pun menjadi surut kembali. Perahu yang sudah dikerjakan dengan bersusah payah ditendangnya kearah utara dan berubah warna menjadi Gunung Tangkuban Parahu.

Sangkuriang terus mengejar Dayang Sumbi yang mendadak menghilang di Gunung Putri dan berubah menjadi setangkai bunga jaksi. Ada pun Sangkuriang setelah sampai di sebuah tempat yang disebut dengan Ujung berung akhirnya menghilang ke alam gaib (ngahiyang).

Ketinggian Gunung Tangkuban Parahu ini kurang lebih 2.084 meter dari permukaan laut, gunung ini memiliki kawah aktif, dari jumlah kawah terdapat sembilan kawah, dalam sejarah geologi Gunung Tangkuban Parahu ini merupakan sisa dari Gunung Purba di Indonesia, menurut para ahli geologi kawasan dataran tinggi di permukaan tinggi Bandung yang memiliki ketinggian kurang lebih 109 meter dari permukaan laut adalah merupakan sisa dari sebuah danau besar yang terbentuk akibat dari pembendungan sungai Citarum, sehingga bila dikaitkan dengan legenda masyarakat Gunung Ini berkaitan dengan peristiwa saat itu.

Keunikan Gunung Tangkuban Perahu adalah karena berbentuknya memanjang dan mirip dengan sebuah perahu yang terbalik. Gunung ini juga memiliki hamparan perkebunan teh yang indah dan cocok untuk dijadikan destinasi wisata saat berkunjung ke Bandung.

Gunung Tangkuban Perahu dapat ditempuh sekitar 20 km dari pusat kota Bandung. Ketinggian Gunung Tangkuban sekitar 2084 di atas permukaaan laut. Hal ini membuatnya memiliki suhu sekitar 17 derajat celcius pada siang hari dan 2 derajat pada malam hari. Gunung Tangkuban Perahu menjadi salah satu objek wisata yang sering dikunjungi wisatawan saat datang ke Bandung.

artikel lainnya Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu

Tuesday 29 June 2021 | Wisata

Pemerintah Kabupaten Pangandaran menarik rem darurat untuk mengatasi penyebaran virus Corona yang kian tak terkendali. Bupati…

Tuesday 13 July 2021 | Garut, Wisata

Gunung Papandayan adalah gunung api strato yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat tepatnya di Kecamatan…

Sunday 27 June 2021 | Bandung Utara, Wisata

Salah satu tempat wisata Bandung yang tengah hits, yaitu The Great Asia Afrika Lembang, sudah buka…

Tuesday 13 July 2021 | Garut, Wisata

Kolam renang cikarees sukasono garut adalah salah satu tempat wisata kolam renang yang masih belum diketahui…

Popular Search Terms

Testimoni

Semua Testimoni
Jl Jerokaso 60 Bandung